Pemilik sapi Si Janoko Arif di Banjarbaru, Jumat, mengatakan Presiden Prabowo menyumbangkan salah satu sapi kurban dari 17 ekor yang disumbangkan Presiden Prabowo pada Idul Adha di Banjarbaru.
Baca juga: Presiden Prabowo kurban sapi simental di Banjarbaru
Arif mengungkapkan Janoko memiliki arti gagah, berwibawa dan berperilaku baik seperti layaknya sapi dengan postur tubuh besar dan kuat, namun jinak itu menjadi sapi terberat dari belasan ekor sapi kurban yang dibagikan bagi warga di Kalsel.
"Sebuah kehormatan bagi kami sebagai peternak karena sapi yang kami pelihara terpilih menjadi salah satu sapi kurban sumbangan dari Presiden RI Prabowo Subianto, tentu kami merasa senang dan bangga," ujar Arif.
Menurut Arif yang juga merupakan pemilik peternakan Cahaya 48 Farm di kawasan Gunung Kupang Kota Banjarbaru, selain senang dan juga bangga, kesedihan juga dirasakan karena harus berpisah dengan sapi jantan jenis Limousin berusia empat tahun tersebut.
Arif mengaku telah merawat sapi tersebut sejak dua tahun lalu dengan karakter hewan sapi yang jinak sehingga cepat akrab dengan sang pemilik maupun penjaga kandang hingga dapat tumbuh besar dengan berat tubuh atau bobot mencapai 1,1 ton.
"Meski pun cukup berat berpisah dengan Janoko, tetapi kami harus ikhlas merelakan karena takdirnya menjadi hewan kurban yang daging maupun anggota tubuh lainnya bisa dinikmati masyarakat, dan semoga semua menjadi berkah," tutur Arif.
Diketahui, Janoko menjadi salah satu hewan kurban sumbangan dari Presiden RI Prabowo Subianto yang dibagikan kepada warga melalui panitia di Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin pada Ahad (8/6).
Baca juga: Gubernur Muhidin serahkan sapi presiden di Masjid Raya Sabilal Muhtadin
Gubernur Kalsel Muhidin bersama Wakil Gubernur Hasnuryadi Sulaiman menyerahkan sapi kurban secara simbolis dari Presiden Prabowo melalui Bantuan Masyarakat (Banmas) kepada panitia di masjid terbesar se-Kalsel tersebut pada Jumat.
"Kami menyerahkan bantuan sapi kurban secara simbolis, salah satunya sapi Banmas dari Presiden Prabowo Subianto kepada panitia masjid, totalnya 42 ekor sapi dan daging dibagikan kepada warga yang berhak menerimanya," ucap Muhidin.
Kepala Kementerian Agama Kalsel sekaligus Kepala Badan Pengelolaan Masjid Raya Sabilal Muhtadin Banjarmasin Muhammad Tambrin mengatakan proses penyembelihan hewan kurban dilaksanakan hari kedua setelah Idul Adha atau Ahad esok.
"Total 42 ekor sapi kurban dibagikan kepada 5.670 penerima yang sesuai dengan jumlah kupon daging untuk masyarakat terutama yang kurang mampu seperti fakir miskin, kaum Dhuafa, dan mereka yang berhak menerima," ungkapnya.
Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan Kalsel Suparmi menuturkan sejumlah hewan kurban jenis sapi akan diserahkan kepada 13 kabupaten/kota termasuk pondok pesantren sehingga daging sapi tersebar ke masyarakat.
"Tahun ini istimewa karena ada satu sapi bantuan Presiden RI Prabowo Subianto yang berasal dari peternak di Banjarbaru. Namanya Janoko dengan bobot mencapai 1,1 ton dan kondisi sehat bersama sapi lain yang sudah diperiksa kesehatannya," ungkap Suparmi.
Baca juga: Presiden Prabowo kurban sapi 850 kg di Masjid Sultan Suriansyah